Selasa, 13 Mei 2008

FRONT-PEPERA-PB

TUHAN ENGKAULAH GEMBALAKU AKU TAK AKAN GOYAH WALAUPUN MUSUH MENGEPUN AKU SANPAI HAMPIR DICOPOT NYAWA.
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII


TUHAN BERILAH AKAL BUDI PEKERTI YANG BAIK DAN KEBIJAKSANAAN YANG MENJIWAI MANUSIA PAPUA AGAR MEREKA PEMERINTAHAN INDONESIA LEWAT KAKI TAQNGANNYA (MILITER INDONESIA=TNI-POLRI). TAU MENGORMATI RASA KEMANUSIAAN, PERDAIAN, AKAL BUDIPEKERTI, CINTAH DAMAI CINTAH AKAN KEBENARANG DLL.
DISINI HANYA ANAK ANAK PILIHANMU LAH YANG DAPAT MENGENDALIKAN PERJUAMGAN PEMBEBASAN AKAN BANGSA-MU, NEGERI-MU, TANAH LELUHUR-MU, NEGARA-MU PAPUA.
TERMULIALAH ENGKAU YAA BAPA........!!!!
SEBAB ENGKAU TELAH MENGJAGA DAN MELINDUNGI AKU......!!!!
DARI TANGAN TANGAN JAHANAM PENCURI DAN PEMBUNUH, PENGHANCUR ITU......!!!!
AKU MASI DISINI YAA....BAPA KIRANYA MENURUT KEBAIKAN HATI DAN KEHENDAKMULAH JADI....!!!
SAYA SELALU TIDAK MENGERTI BANGSA DAN NEGARA YANG NAMANYA NKRI INI, ATAS NAMA NKRI, BANGSA INDONESIA ,IBU PERTIWI MEREKA TELAH DAN SEDANG MEMBANTAI BANGSA MU YAAA ALLAH, MEREKA INI DISINI BUTA KEBENARANG DARI PADA BANGSA DAN NEGARA PAPUA BARAT.
KLASIS MIMIKA ISHAK ONDAWAME DLL, SERTA BEBERAPA PEMUKA UMAT-MU MEREKA TAWAN DAN BUNUH TANPAH ADA ALASAN YANG JELAS......!!!!
DIMANAKAH...!!!! MURKAMU/DAN AMARAHMU.....!!! DATANGLAH DAN TUNJUKANLAH....!!!! AKU INGIN MAU MENGAKSIKAN MALAPETAKAN YANG AKAN MENIMPAH PADA NKRI YANG BOSDOH INI....!!!!!
KEESAHAN-MU KAMI BUTUH YAA ALLAH.
SELLA.
AMIN.
The Congressmen’s request comes in response to a petition letter they sent to UN Secretary General Kofi Annan on March 14, 2005 in which they requested his support in conducting a review of the 1969 Act of No Choice in which 1,025 Papuan elders were coerced and manipulated into voting unanimously on behalf of 80,000 Papuans to become a part of Indonesia rather than an independent nation. Although the UN sanctioned the 1969 Act of No Choice, the Act is generally regarded in the international community as a fraudulent tactic that was used by former President Suharto and his military regime to claim control of West Papua, a territory rich in natural resources including gold, silver, copper, oil and gas. In fact, recently declassified US documents show that the Indonesia government knew that allowing an open referendum would lead to West Papuan independence.

BAPA INI MEREKA SUDAH BERTEKAD UNTUK MEWUJUDKAN SUATU KEMERDEKAAN SEJATI BAGI BNGSA-MU, NEGARA MU WEST PAPUA.

INILAH ANAK ANAK-MU YANG MASIH TERSISA, TUHAN TOLONG PELIHARA MEREKA, LINGDUNGI MEREKA, DAN JAGAI MEREKA, KARENA KAMI SEDANG BERADA DALAM MULUT SINGGA , MEREKA SEDANG MENGAUM-NGAUM TUK MENELANG KAMI YANG MASIH SISA. SELLA .AMIN.

BY :VICE OF GOD ON THE EARTH 4 HUMAN BEING







2 komentar:

EDOWAY YUNUS BLOK NEWS OF WEST PAPUA mengatakan...

http://kkampjogyanews.blogspot.com/2008/05/front-pepera-pb.html

EDOWAY YUNUS BLOK NEWS OF WEST PAPUA mengatakan...

http://picasaweb.google.com/Yunus.Manase.Edoway.Made/BloggerPictures?authkey=I3DZsB9TduM